Cara Membedakan Bunyi Ban & Bearing Roda

Tips dan cara membedakan bunyi dengung pada roda mobil sebagai akibat kerusakan antara ban mobil ataukah bearing/hub roda atau kolaher roda. Ban mobil merupakan suku cadang atau part mobil paling penting karena berhubungan dengan keselamatan dan kenyamanan kita dalam berkendara.

Sering kali beberapa bunyi yang mengganggu berada di daerah sekitar roda dan tetangganya yang membuat kita was-was. Untuk tulisan kali ini hanya fokus pada bunyi bunyi yang disebabkan karena tapak ban dan kolaher roda atau bearing atau hub roda mobil.

Bunyi yang di sebabkan oleh telapak ban tidak rata atau bergelombang biasanya akan terdengar suara dengung atau gemuruh pada kecepatan di atas 40 km/jam yang disebabkan oleh tidak ratanya permukaan ban atau tapak ban. Cara Pemeriksaan ban mobil tidak rata bisa dengan meraba permukaan ban menggunakan telapak tangan dan terasa permukaan ban yang bergelombang atau tidak rata, kalau gelombang sudah terlalu parah akan terlihat jelas tanpa peru meraba seperti terlihat pada gambar dibawah ini.

Ban mobil yang tidak balanced serta tapak ban mobil bergelombang sedikit akan menimbulkan getaran saat roda berputar dan getaran inilah yang selanjutnya menimbulkan bunyi semacam dengung pada ban ketika berjalan di jalan rata.

Berbeda halnya jika ban yang bergelombang terlalu besar, maka jalan kendaraan akan terasa goyang dan hal ini lebih mudah dilihat karena bisa dirasakan dari roda mana asal goyanganya.
Cara Membedakan Bunyi Yang di sebabkan oleh ban mobil dan bearing roda
Cara yang mudah untuk memastikan memang bunyi dengung yang di sebabkan oleh permukaan ban bergelombang atau tidak rata dengan cara mengganti dengan ban serep dengan catatan ban serep juga dalam kondisi bagus dan kalau memang bunyi dengung roda hilang saat di pakai di jalan rata dengan kecepatan di atas 40 km/jam setelah mengganti dengan ban serep,bisa dipastikan memang ban yang yang di pakai tidak balanced atau tapak ban bergelombang.

Atau bisa juga dengan cara merotasi atau mengganti posisi ban yang bunyi,contoh roda atau ban yang bunyi roda belakang kiri,kemudian tukar dengan roda depan kanan misal nya, jika bunyi juga pindah ke roda depan  kanan berarti memang ban yang tidak balanced dan atau bergelombang.

Lain lagi hal nya jika bunyi dengung tidak hilang atau tetap berada di roda yang sama (seperti contoh di atas roda belakang kiri ) setelah mengganti dengan ban serep yang kondisi nya bagus atau bunyi dengung tidak hilang setelah merotasi atau menukar ban, bisa di pastikan yang mengalami kerusakan adalah bearing roda.

Untuk memeriksa bearing roda rusak yang menyebabkan bunyi dengung cara nya pun cukup mudah.Naikan roda dengan menggunakan dongkrak,setelah roda tidak bersentuhan dengan lantai atau tanah.Goyang-goyang roda kiri kanan dan atas bawah,jika bearing rusak akan terasa kocak saat roda di goyang ke semua arah.
Kalau memang tidak terasa kocak,hal ini tergantung dari tingkat kerusakan kolaher,langkah selanjutnya adalah dengan cara putar roda dengan tangan kanan dan tangan kiri memegang shock absorber di samping roda,maka ketika roda di putar akan terasa getaran pada shock absorber meskipun saat roda diputar tidak terdengar bunyi.

Kesimpulan dari Ciri-Ciri Bearing Roda atau Kolaher As Roda harus diganti adalah:

1.Terdengar bunyi dengung dari roda saat mobil jalan dan bunyi terus meningkat seiring kecepatan mobil.

2. Ketika roda tidak bersentuhan dengan tanah, dan di goyang-goyang baik ke kiri-kanan atau atas bawah terasa kocak.

3. Ketika mobil sedang di dongkrak atau roda tidak bersentuhan dengan tanah, saat roda di putar terasa getaran pada shock atau daerah sekitar shock di pegang.