Cek cairan matik
Salah satu varian kendaraaan adalah mobil bertransmisi otomatis.
Pada mobil jenis ini, perpindahan gigi percepatan terjadi secara
otomatis berdasarkan kecepatan dan besarnya penginjakan pedal
akselerasi . Perpindahan percepatannya pun terasa lembut dan hampir
tidak terasa hentakan, karena sebagian sudah mengadopsi jenis
CVT(continuously variable transmission). Itulah salah satu keuntungan
kendaraan berjenis transmisi otomatis.
Karena cara pemeriksaannya sedikit berbeda, berikut ini adalah prosedur pemeriksaan kualitas dan jumlah transmisi otomatis :
1. Parkirkan mobil di tempat yang rata, dan buka kap mesin
2. Hidupkan mesin untuk menghangatkan fluida transmisi otomatis. Matikan sistem AC
3. Dengan posisi rem parkir bekerja, injak pedal rem, lalu pindahkan
tuas transmisi pada semua posisi dengan perlahan lahan ( dari posisi P –
R – N – D – 2 – L - 2 – D – N – R – P). Lakukan beberapa kali untuk
mensirkulasikan fluida dan menaikkan suhu fluida.
4. Pindahkan tuas tranmisi pada posisi P, dan mesin masih dalam keadaan hidup (idle)
5. Tarik tuas dipstick oli transmisi otomatis, lalu bersihkan fluida yang menempel dengan lap bersih dan kering
6. Masukkan kembali tuas dipstick oli dan tekan sampai menyentuh pipa
7. Tarik keluar dipstick oli dan periksa bahwa level permukaan fluida berada pada level HOT.
Jika terdapat perbedaan tinggi permukaan antara kedua sisi, gunakan level yang terendah.
8. Jika jumlah fluida kurang dari itu, dapat ditambahkan sampai di level HOT.
9. Pastikan lihat warna dari fluida tersebut. Kondisi fluida baru
biasanya berwarna merah jernih. Jika dalam pemeriksaan ditemukan warna
sudah berubah agak kehitam-hitaman, menandakan sudah waktunya dilakukan
penggantian. Silahkan hubungi dealer / bengkel langganan.
Langkah-langkah diatas adalah cara memeriksa minyak transmisi
otomatis. Pastikan jumlah fluida cukup dan kualitasnya terjaga untuk
mendapatkan performa berkendara yang maksimal. Semoga bermanfaat!
Comments
Post a Comment