Tips Mengusir Rasa Kantuk Ketika Mengemudi
Mengemudi
dalam kondisi mengantuk sangat berbahaya, karena bisa menyebabkan
terjadinya kecelakaan. Salah satu contoh pada Rabu (20/9/2017), salah
satu mobil sport Aston Martin menabrak sparator busway di kawasan
Harmoni, Jakarta Barat.
Menurut
Wakil Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Pusat Kompol
Lilik, peristiwa tersebut terjadi pada sekitar pukul 07.30 WIB. Diduga
karena pengemudi mengantuk sehingga menabrak pembatas jalan.
Nah,
itu salah satu risiko jika dalam kondisi mengantuk tetap dipaksa untuk
mengemudi. Selain bahaya untuk diri sendiri, juga membahayakan buat
pengendara lain di sekitarnya.
Jika
sudah terasa mengantuk, maka sebaiknya jangan meneruskan perjalanan dan
istirahatlah atau tidur sampai hilang rasa kantuknya, karena itu obat
yang paling ampuh.
Namun
apabila tidak memungkinkan bisa simak tips berikut. Dalam buku panduan
Aman Berlalu Lintas milik Astra International yang bekerja sama dengan
Korlantas Polri, setidaknya ada enam cara, untuk melupakan rasa
mengantuk ketika berkendara.
1. Cobalah untuk mendengarkan musik, namun dengan tempo cepat dan berirama riang. Jangan mendengarkan musik yang mendayu-dayu, karena bisa jadi kantuk akan semakin datang.
2. Mengobrol dengan penumpang di dalam mobil. Pastinya ini bisa dilakukan ketika kita tidak berkendara sendirian.
3. Mengkonsumsi kopi atau minuman berkafein secukupnya.
4. Sesekali membuka kaca jendela untuk penyegaran udara di dalam kabin mobil.
5. Menepi dan berhentilah sejenak untuk melakukan peregangan atau senam kecil.
6. Jika kelima cara di atas tidak berhasil mengusir kantuk, menepilah di tempat yang aman dan
tidur sejenak sebelum melanjutkan perjalanan.
tidur sejenak sebelum melanjutkan perjalanan.
Comments
Post a Comment